“I know that one day I will truly fall in love and maybe even have my heart broken. I have always been so scared becasue I have been hurt so much in life”
Jatuh cinta… ya mungkin ini yang sedang saya alami saat-saat ini, padahal rasa ini belum muncul , dan biasa biasa saja jika ketemu dengan dirinya. Tanda-tanda orang sedang jatuh cinta “Fall in Love” kurang lebih seperti ciri-ciri dibawah ini :
1. Susah Tidur
Masalah ini sering ditemui seseorang. Sejak bertemu sih biasa-biasa saja, tapi sudah sering bersama dengan seseorang ingatan jadi sama dia terus hingga mengganggu tidur..
2. Rasa keingintahuan
Semakin besar perasaan keingintahuan tentang dirinya, apa yang dimilikinya, dan perkembangannya. Rajin mendengar cerita mengenai dia dan sering bertanya tentang si dia dari mana saja tentang dia.
3. Resah dan gelisah
Resa dan gelisah jika tidak berhasil ketemu, selalu menjadi penasaran jika sesuatu hal yang masih mengganjal.
4. Ingin selalu bertemu
Selalu ingin bertemu, melihat, menyentuh, sampai hati ini puas.
5. Rindu
Rindu pasti selalu di alami, hal ini berhubungan dengan point 4.Ingin selalu bertemu.
hehehe… bentar dulu, jangan salah sangka dulu kalau-kalau saya menyeleweng atau mau poligami (*dah punya istri dan 1 putri).. hehe..
Akhir-akhir ini saya mulai menyukai Sistem Operasi (SO) yang gratis, pasti anda tau Linux. Sebenarnya saya sudah lama berkenalan dengan SO satu ini. Tidak terlalu sering mengoperasikannya, karena saya programmer web, saya sedikit banyaknya sering menggunakan SO ini, baik dalam bentuk X-Windows maupun Terminal Console.
Dari 5 point diatas adalah gambaran apa yang saya rasakan. Memang betul bahwa beda sekali kinerja, powerfull SO satu ini. SO Linux memiliki banyak distro-distro, seperti Redhat, Fedora, Ubuntu, Slackware, Mandriva, dan banyak lagi. Redhat adalah SO pertama kali saya pelajari sewaktu masih duduk di bangku kuliah. Kemudan , karena saya sering bekerja dengan coding web seperti PHP, mau tidak mau saya harus berkenalan dengan SO Linux. Distro yang sering digunakan oleh perusahaan2 hosting adalah CentOS, saya tidak tau mengapa, dari artikel-artikel yang pernah saya baca, CentOS sangat powerfull dibanding distro lain khususnya berbasis Web Server.
Setelah sekian lama berkutat dengan CentOS, saya menerima paket CD Ubuntu yang saya pesan dari websitenya Ubuntu, versi yang saya dapat waktu itu adalah Ubuntu 7.04, padahal waktu saya terima sudah ada lagi Ubuntu 7.10 dengan kode proyek “Gutsy Gibbon”, untung ada teman yang baik hati membagi CD Ubuntu 7.10.
Ada rumor sampai saat ini bahwa Linux belum bisa kompatibel dengan hardware-hardware yang biasa di gunakan oleh SO Microsoft Windows. Mungkin itu dulu, tapi distro-distro sekarang sudah mampu mendeteksi hardware yang terinstal di PC. Ubuntu 7.10 yang saya instal di Notebook saya, mampu membaca perangkat wireless (WiFi) untuk bisa koneksi internet, soundcard, mouse optic, dan banyak lainnya. Kemudian yang harus diingat, saat ini menginstall linux lebih mudah dari pada menginstall Windows.
sekian bulan akrab2an sama Linux saya belum nyampe tahap “tergila-gila tuh sama linux”.
kalo’ untuk centos dibanding mandriva dkk, kayaknya siy rada lebih stabil untuk jaringannya (analisa sementara setelah 3 bulan kenal centos)
nah trus mo’ nanya niy pa’e:
kalo takut ketemu itu berarti tanda-tanda apa ?? 😀
Sekarang aq lagi bingung menghadapi yang namanya jatuh cinta. Apakah cinta itu memang benar butuh pengorbanan. Yang bagi aq itu semua hanya sia-sia saja. Sekarang aq lagi menjalin hubungan dengan seorang pria yang sampai saat ini aq blm mengenal sifat dan karakteristik nya yang sulit untuk dimengerti.